Nama: Yoga Hartanto
Kelas: 1EB04
Npm: 26217272
Kelas: 1EB04
Npm: 26217272
BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Semakin Majunya teknologi
memungkinkan untuk menujang berbagai macam usaha agribisnis (agrobisnis) begitu
juga usaha sampingan bidang pertanian yang memiliki untung besar semakin mudah
untuk di kerjakan. Untuk itu yang akan kami ulas ini merupakan peluang usaha sampingan di bidang
pertanian buah buahan dan sayur sayuran secara organik yang memiliki potensi
keutungan yang besar di era saat ini karena sekarang banyak orang berpola hidup sehat. Berbicara pertanian secara organik pasti
tak asing lagi ditelinga kita karena memang jenis usaha yang satu ini sudah
banyak yang terjun di bisnis ini dan di masyarakat Indonesia yang notabenenya
didominasi oleh petani.
Untuk memulai usaha bidang pertanian ini bisa di jalankan dengan modal kecil, sedang, hingga besar. Semua tergantung dari jenis usaha buah atau sayuran apa yang kita jalankan. Begitu juga tidak menutup kemungkinan orang yang tidak memiliki tanah, lahan atau sawah yang luas juga bisa sukses selama mau berusaha dan juga melihat peluang yang ada.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar
belakang masalah di atas, penulis merumuskan masalah sebagai berikut:
1.
Apa pengertian dari agribisnis (agrobisnis)?
2.
Apa Pengertian Pertanian
organik dan manfaatnya?
3.
Perbedaan buah buahan dan sayuran organik dan anorganik?
4.
Bisnis apa yang berpotensial berkembang dan menghasilkan keuntungan
besar dalam agrobisnis ini?
C. Tujuan Penulisan
Terkait dengan rumusan
masalah di atas, penulis bertujuan untuk:
1.
Mengetahui pengertian agribisnis (agrobisnis).
2.
Mengetahui Pengertian pertanian organik dan manfaatnya.
3.
Mengetahui perbedaan buah buahan dan sayuran organik dan anorganik.
4.
Mengetahui bisnis yang berpotensial berkembang dan menghasilkan
keuntungan besar di era saat ini.
BAB II
ISI
ISI
A. Pengertian Agribisnis (Agrobisnis)
Agribisnis (baku menurut KBBI: agrobisnis)
adalah bisnis berbasis usaha pertanian atau bidang lain yang
mendukungnya, baik di sektor hulu maupun di hilir. Penyebutan "hulu"
dan "hilir" mengacu pada pandangan pokok bahwa agribisnis bekerja
pada rantai sektor pangan (food supply chain). Agribisnis, dengan
perkataan lain, adalah cara pandang ekonomi bagi usaha penyediaan
pangan. Sebagai subjek akademik, agribisnis mempelajari strategi memperoleh
keuntungan dengan mengelola aspek budidaya, penyediaan bahan baku,
pascapanen, proses pengolahan, hingga tahap pemasaran. Dalam konteks manajemen
agribisnis di dalam dunia akademik, setiap elemen dalam produksi dan distribusi
pertanian dapat dijelaskan sebagai aktivitas agribisnis. Namun istilah
"agribisnis" di masyarakat umum seringkali ditekankan pada
ketergantungan berbagai sektor ini di dalam rantai produksi.
B. Pengertian organik
Pertanian
organik adalah sistem budi daya pertanian yang mengandalkan bahan-bahan
alami tanpa menggunakan bahan kimia sintetis. Beberapa tanaman Indonesia yang berpotensi untuk dikembangkan
dengan teknik tersebut adalah padi, hortikultura sayuran dan buah
(contohnya: brokoli, kubis merah, jeruk, dll.), tanaman perkebunan (kopi, teh, kelapa, dll.), dan rempah-rempah. Pengolahan pertanian organik
didasarkan pada prinsip kesehatan, ekologi, keadilan, dan perlindungan. Yang dimaksud dengan prinsip kesehatan dalam pertanian organik
adalah kegiatan pertanian harus memperhatikan kelestarian dan peningkatan kesehatan tanah, tanaman, hewan, bumi, dan manusia
sebagai satu kesatuan karena semua komponen tersebut saling berhubungan dan
tidak terpisahkan. Pertanian organik juga harus didasarkan pada siklus dan sistem ekologi kehidupan. Pertanian organik
juga harus memperhatikan keadilan baik antarmanusia maupun dengan makhluk hidup
lain di lingkungan. Untuk mencapai pertanian organik yang baik perlu
dilakukan pengelolaan yang berhati-hati dan bertanggungjawab melindungi
kesehatan dan kesejahteraan manusia baik pada masa kini maupun pada masa depan.
Ø Manfaat Pertanian organik
1.
Menjaga kelestarian alam
Metode pertanian organik bisa membantu manusia dalam usaha
melestarikan lingkungan. Dengan tidak menggunakan bahan-bahan berbahaya atau
zat kimia dalam pertanian maka kelestarian alam dapat dijaga karena bahan alami
yang digunakan dalam pertanian organik tidak mencemari lingkungan seperti
tanah, air, udara dan sebagainya.
2.
Manfaat pertanian organik menjaga kesuburan tanah
Tanah yang subur adalah modal bagi manusia untuk mendapatkan
makanannya. Tanpa adanya tanah yang subur maka budidaya tanaman tidak bisa
berlangsung meskipun saat ini sudah banyak metode pertanian yang dikembangkan
tanpa menggunakan tanah. Meskipun demikian menjaga kstabilan dan kesuburan
tanah tetaplah penting karena bukan hanya tanaman pangan saja yang membutuhkan
tanah subur untuk tumbuh melainkan pohon yang menghasilkan oksigen. Dengan
metode pertanian organik, petani tetap bisa mengolah lahannya berulang-ulang
sehingga tidak perlu membuka lahan baru. Hal ini tentunya bisa mencegah
pembukaan area hutan dan area lain dimana pepohonan tumbuh.
3.
Manfaat pertanian organik mengurangi pencemaran air
Tahukah anda bahwa pestisida dan pupuk kimia yang masuk kedalam
tanah bisa mencemari air dalam tanah? Hal ini bisa berbahaya karena air dalam
tanah biasanya akan mengalir ke dalam sumur dan sumbar mata air yang digunakan
untuk konsumsi sehari-hari. Selain itu pencemaran air tanah juga bisa berakibat
buruk bagi siklus air secara keseluruhan dan mengakibatkan masalah bagi manusia
dan lingkungan tempat tinggalnya.
4.
Mencegah pencemaran udara dan perubahan iklim
Pencemaran udara adalah salah satu hal yang tidak bisa dielakkan
saat ini. Emisi gas buang yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor tentunya
berakibat fatal pada kondisi udara dan iklim begitu juga dengan gas emisi yang
dihasilkan oleh mesin-mesin pertanian yang menggunakan bahan bakar fosil.
Pertanian organik dapat mengurangi emisi tersebut karena metode pertanian ini
tidaklah banyak menggunakan mesin pertanian yang menggunakan bahan bakar fosil.
Selain itu, pertanian organik juga bisa mengurangi gas karbondioksida yang
dikenal sebagai gas rumah kaca atau greenhouse effect yang
bisa menyebabkan perubahan iklim dan merusak atmosfer.
5.
Menjaga keragaman hayati
Penggunaan pupuk dan pestisida kimia tentunya berbahaya bagi
organisme lain seperti hewan serangga, cacing dan hewan lain yang tinggal dalam
tanah, udara maupun air. Misalnya pupuk kimia yang digunakan dalam pertanian
modern bisa menyebabkan pertumbuhan gulma pada sumber air misalnya sungai atau
danau dan dikenal dengan istilah eutrofikasi. Hal ini bisa berbahaya bagi
organism yang tinggal dan hidup dalam air sungai karena kebutuhan oksigen
mereka tidak terpenuhi dan dikuasai oelh gulma tersebut. Selain itu, pestisida
kimia yang digunakan bisa saja tidak hanya membunuh hama atau hewan yang
menyerang tumbuhan tetapi juga mematikan serangga lain yang bermanfaat bagi
tanaman.
C. Perbedaan Buah
Buahan dan Sayuran Organik dan Anorganik
NO
|
POIN
PERBEDAAN
|
ORGANIK
|
ANORGANIK
|
1.
|
Proses
Persiapan dan Pemilihan Bibit
|
Bibit pada pertanian organik berasal dari tanaman alami
|
pertanian anorganik bibit berasal dari hasil rekayasa
atau persilangan genetik.
|
2.
|
Proses Persemaian atau
Persiapan Penanaman Bibit
|
Pertanian organik dilakukan secara alami tanpa pestisida
|
pertanian Anorganik dilakukan dengan pestisida dan bahan
kimia.
|
3.
|
Proses Penanaman
|
pertanian organik saat proses penanaman hingga panen
menggunakan teknik sejenis Bibit dan tidak ada kombinasi
|
pertanian organik terdapat macam-macam jenis
tanaman dengan kombinasi
|
4.
|
Proses Pengairan
|
Pertanian organik menggunakan air bersih dan bebas dari
bahan kimia untuk pengairan
|
pertanian organik menggunakan air yang sudah dicampur
dengan pestisida dan bahan kimia untuk menjaga tanaman tetap sehat serta
mempercepat pertumbuhan.
|
5.
|
Proses Pemupukan
|
pertanian organik menggunakan pupuk kandang dan kompos
buatan petani sendiri.
|
Pertanian anorganik menggunakan pupuk kimia buatan pabrik
|
6.
|
Proses Pengendalian Hama
dan Penyakit
|
pertanian organik menggunakan pengendalian dengan manual
dan pertimbangan alam
|
Pertanian anorganik menggunakan pestisida dan zat kimia
lainnya
|
D. Agrobisnis yang Berpotensial berkembang dan Menghasilkan Keuntungan Besar
di Era Saat Ini Menurut Penulis
Di era saat ini teknologi semakin tahun semakin berkembang akibat
teknologi semkin maju banyak orang yang menfaatkan teknologi tersebut untuk memudahkan
kehidupan, keseharianya dan meraih keuntungan salah satunya yaitu untuk
berbisnis, salah satu contoh bisnis yang dapat berpotensial berkembang dan menghasilkan keuntungan besar di era saat
ini dalam agrobisnis adalah dengan bisnis penanaman buah buahan dan sayur
sayuran secara organik dan hasil dari penanaman tersebut langsung di pasarkan
secara online atau di distribusikan ke supermarket supermarket atau toko
rekanan bisnis. Tetapi akibat teknologi yang maju banyak orang lebih memilih
berbelanja secara online, karena mudah dan praktis tidak perlu keluar rumah
untuk berbelanja. contoh bisnis yang sekarang lagi ramai yaitu Happy Fresh.
BAB III
KESIMPULAN
KESIMPULAN
2.Pertanian organik adalah sistem budi daya pertanian yang mengandalkan bahan-bahan alami tanpa menggunakan bahan kimia sintetis.
Manfaat Pertanian organik :
·
Menjaga
kelestarian alam.
·
Manfaat
pertanian organik menjaga kesuburan tanah.
·
Manfaat
pertanian organik mengurangi pencemaran air.
·
Mencegah
pencemaran udara dan perubahan iklim.
·
Menjaga
keragaman hayati.
3. Pertanian organik dilakukan secara alami tanpa pestisida.
pertanian Anorganik dilakukan dengan pestisida dan bahan kimia.
pertanian Anorganik dilakukan dengan pestisida dan bahan kimia.
4. bisnis penanaman buah buahan
dan sayur sayuran secara organik dan hasil dari penanaman tersebut langsung di
pasarkan secara online atau di distribusikan ke supermarket supermarket atau
toko rekanan bisnis.
REFERENSI
https://id.wikipedia.org/wiki/Agribisnis
pengertian agribisnis
https://id.wikipedia.org/wiki/Pertanian_organik pengertian pertanian organik
http://urbanina.com/organik/manfaat-pertanian-organik-bagi-lingkungan/ manfaat pertanian organik
https://id.wikipedia.org/wiki/Pertanian_organik pengertian pertanian organik
http://urbanina.com/organik/manfaat-pertanian-organik-bagi-lingkungan/ manfaat pertanian organik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar